FOKUS FISIKA » Bunyi https://fokusfisika.com Fokus Belajar Fisika Sat, 08 Dec 2018 13:55:57 +0000 en-US hourly 1 https://fokusfisika.com/wp-content/uploads/2016/09/logo-173x300.png » Bunyi https://fokusfisika.com 32 32 Download Soal Prediksi UN Fisika SMA tahun 2018 https://fokusfisika.com/download-soal-prediksi-un-fisika-sma-tahun-2018/ https://fokusfisika.com/download-soal-prediksi-un-fisika-sma-tahun-2018/#comments Tue, 03 Apr 2018 07:14:39 +0000 http://fokusfisika.com/?p=857 Download Soal Prediksi UN Fisika SMA tahun 2018 – Berikut ini adalah soal prediksi UN Fisika SMA tahun 2018 yang bisa di download di www.fokusfisika.com. Soal prediksi bisa diunduh dengan mengklik link download yang sudah disediakan di bawah ini.

Download Soal Prediksi UN Fisika SMA tahun 2018

Soal ini disusun sesuai Kisi-kisi SKL UN Fisika tahun 2018 yang terlah dikeluarkan BSNP akhir tahun 2017. Soal ini disusun semirip mungkin dengan indikatro kisi-kisi UN 2018 sehingga dapat dijadikan rujukan untuk memudahkan belajar dalam menghadapi UNBK Fisika tahun 2018. Soal di www.fokusfisika.com sangat dekat dengan soal UN, sehingga sangat tepat untuk dijadikan soal latihan atau try out dalam menghadapi UNBK Fisika tahun 2018.

download soal un fisika sma tahun 2018

Download link Soal Prediksi UN Fisika SMA tahun 2018 di sini : https://goo.gl/fysarP

]]>
https://fokusfisika.com/download-soal-prediksi-un-fisika-sma-tahun-2018/feed/ 0
Efek Doppler : Materi, Contoh Soal dan Pembahasan https://fokusfisika.com/efek-doppler-materi-contoh-soal-dan-pembahasan/ https://fokusfisika.com/efek-doppler-materi-contoh-soal-dan-pembahasan/#comments Wed, 16 Aug 2017 16:39:58 +0000 http://fokusfisika.com/?p=758 Efek doppler merupakan gejala terjadinya perbedaan frekuensi yang diterima pendengar dengan frekuensi sumber bunyi pada saat posisi pendengar dan sumber bunyi berubah. Persamaannya adalah sebagai berikut.

Rumus Efek Doppler

\begin{aligned}
f_p &= \frac{v \pm v_p}{v \pm v_s} \times f_s \\
\end{aligned}

Dengan :
fp = frekuensi yang didengar oleh pendengar (Hz)
fs = frekuensi yang dipancarkan sumber (Hz)
v = kecepatan bunyi di udara (m/s)
vp = kecepatan pendengar bergerak (m/s)
vs = kecepatan sumber bunyi bergerak (m/s)
Perjanjian tanda :
vs (+) jika sumber bunyi (s) menjauhi pendengar (p)
vs (-) jika sumber bunyi (s) mendekati pendengar (p)
vp (+) jika pendengar (p) mendekati sumber bunyi (s)
vp (-) jika pendengra (p) menjauhi sumber bunyi (s)

Untuk mempermudah dalam mengingat perhatikan ilustrasi berikut :
efek doppler

Soal Efek Doppler No. 1

Sebuah kereta api bergerak dengan kecepatan 72 km/jam, mendekati stasiun sambil membunyikan peluit yang berfrekuensi 960 Hz. Kecepatan bunyi di udara 340 m/s. Bunyi yang didengar oleh orang di stasiun berfrekuensi ….
A. 1.040 Hz
B. 1.020 Hz
C. 1.000 Hz
D. 980 Hz
E. 940 Hz

Pembahasan Efek Doppler:

Diketahui :
vs = 72 km/jam = \(\frac{72\times 1000 \quad \textrm{m}}{3600 \quad \textrm{s}} \) = 20 m/s ( sumber bunyi mendekati pendengar (-))
vp = 0 m/s
fs = 960 Hz
v = 340 m/s

Ditanya : fp?

\begin{aligned}
f_p &= \frac{v}{v – v_s} \times f_s \\
&= \frac{340}{340 – 20} \times 960 \\
&= \frac{340}{320}\times 960 \\
&= 1.020 \quad \textrm{Hz}
\end{aligned}

Jawaban : B

Soal Efek Doppler No. 2

Sumber bunyi memancarkan bunyi dengan frekuensi 600 Hz saling mendekat dengan pendengar, masing-masing dengan kecepatan 40 m/s dan 60 m/s. Jika kecepatan bunyi di udara 340 m/s, frekuensi bunyi yang diterima pendengar adalah ….
A. 300 Hz
B. 400 Hz
C. 600 Hz
D. 700 Hz
E. 800 Hz

Pembahasan Efek Doppler:

Diketahui :
fs = 600 Hz
vs = 40 m/s ( sumber bunyi mendekati pendengar (-) )
vp = 60 m/s ( pendengar mendekati sumber bunyi (+) )
v = 340 m/s

Ditanya : fp ?
\begin{aligned}
f_p &= \frac{v + v_p}{v – v_s} \times f_s \\
&= \frac{340 + 60}{340 – 40} \times 600 \\
&= \frac{400}{300}\times 600 \\
&= 800 \quad \textrm{Hz}
\end{aligned}

Jawaban : E

Soal Efek Doppler No. 3

Sebuah truk bergerak dengan kecepatan 36 km/jam di belakang sepeda motor. Pada saat truk mengeluarkan bunyi klakson dengan frekuensi 1.000 Hz, pengemudi sepeda motor membaca pada spidometer angka 72 km/jam. Apabila kecepatan bunyi 340 m/s maka pengemudi sepeda motor akan mendengar klakson pada frekuensi ….
A. 1.091 Hz
B. 1.029 Hz
C. 1.000 Hz
D. 970 Hz
E. 914 Hz

Pembahasan Efek Doppler:

Diketahui :
vs = 36 km/jam = 10 m/s ( sumber bunyi mendekati pendengar (-) )
vp = 72 km/jam = 20 m/s ( pendengar menjauhi sumber bunyi (-) )
v = 340 m/s
fs = 1.000 Hz
Ditanya : fp ?

\begin{aligned}
f_p &= \frac{v – v_p}{v – v_s} \times f_s \\
&= \frac{340 – 20}{340 – 10} \times 1.000 \\
&= \frac{320}{330}\times 1.000 \\
&= 969,69 \\
&\approx 970 \quad \textrm{Hz}
\end{aligned}

Jawaban : D

Soal Efek Doppler No. 4

Sebuah mobil bergerak menjauhi menara sirine dengan kecepatan 20 m/s. Pada saat itu sirine berbunyi dengan frekuensi 680 Hz. Bila cepat rambat bunyi di udara 340 m/s, maka frekuensi bunyi sirine yang didengar penumpang mobil adalah ….
A. 460 Hz
B. 600 Hz
C. 620 Hz
D. 640 Hz
E. 720 Hz

Pembahasan Efek Doppler:

Diketahui :
vp = 20 m/s ( pendengar menjauhi sumber bunyi (-) )
vs = 0
v = 340 m/s
fs = 680 Hz

Ditanya : fp = ?
\begin{aligned}
f_p &= \frac{v – v_p}{v} \times f_s \\
&= \frac{340 – 20}{340} \times 680 \\
&= \frac{320}{340}\times 680 \\
&= 640 \quad \textrm{Hz}
\end{aligned}

Jawaban : D

Baca Juga : INTENSITAS BUNYI : CONTOH SOAL BESERTA JAWABANNYA dan TARAF INTENSITAS BUNYI.

Soal Efek Doppler No. 5

Sumber bunyi dengan frekuensi 360 Hz bergerak menjauhi pendengar dengan kecepatan 20 m/s. Pendengar bergerak juga menjauhi sumber dengan kecepatan 10 m/s, maka frekuensi pendengar adalah …. (cepat rambat bunyi = 340 m/s)
A. 300 Hz
B. 320 Hz
C. 330 Hz
D. 340 Hz
E. 350 Hz

Pembahasan Efek Doppler :

fs = 360 Hz
vs = 20 m/s ( sumber bunyi menjauhi pendengar (+) )
vp = 10 m/s (pendengar menjauhi sumber bunyi (-) )
v = 340 m/s
Ditanya : fp = ?

\begin{aligned}
f_p &= \frac{v – v_p}{v + v_s} \times f_s \\
&= \frac{340 – 10}{340 + 20} \times 360 \\
&= \frac{330}{360}\times 360 \\
&= 330 \quad \textrm{Hz}
\end{aligned}

Jawaban : C

Soal Efek Doppler No. 6

Kereta bergerak dengan laju 72 km/jam menuju stasiun sambil membunyikan peluitnya. Bunyi peluit kereta api tersebut terdengar oleh kepala stasiun dengan frekuensi 720 Hz. Jika laju suara di udara 340 m/s, maka frekuensi peluit kereta api tersebut adalah ….
A. 640 Hz
B. 678 Hz
C. 700 Hz
D. 720 Hz
E. 760 Hz

Pembahasan Efek Doppler:

vs = 72 km/jam = 20 m/s ( sumber bunyi mendekati pendengar (-) )
vp = 0
v = 340 m/s
fp = 720 Hz
Ditanya : fs = ?

\begin{aligned}
f_p &= \frac{ v }{v – v_s} \times f_s \\
720 &= \frac{340 }{340 – 20} \times f_s \\
720 &= \frac{340}{320}\times f_S \\
230.400 &= 340 f_s \\
f_S &= \frac{230.400}{340} \\
&= 678 \quad \textrm{Hz}
\end{aligned}

Jawaban : B

Soal Efek Doppler No. 7

Suatu sumber bunyi bergerak relatif terhadap pendengar yang diam. Bila cepat rambat bunyi di udara 325 m/s, dan kecepatan sumber bunyi 25 m/s, maka perbandingan frekuensi yang diterima pendengar itu pada saat sumber bunyi mendekati dan menjauhi adalah ….
A. 5 : 6
B. 6 : 7
C. 7 : 6
D. 6 : 5
E. 5 : 4

Pembahasan Efek Doppler :

\begin{aligned}
\frac{f_{p1}}{f_{p2}} &=\frac{\frac{v}{v-v_s}\times f_s}{\frac{v}{v+v_s}\times f_s} \\
&=\frac{v + v_s}{v – v_s} \\
&=\frac{325 + 25}{325 – 25} \\
&= \frac{350}{300} \\
&= \frac{7}{6}
\end{aligned}

Jawaban : C

Soal Efek Doppler No. 8

Seorang penerbang yang pesawat terangnya menuju ke menara bandara mendengar bunyi sirine menara dengan frekuensi 2000 Hz. Jika sirine memancarkan bunyi dengan 1700 Hz, dan cepat rambat bunyi di udara 340 m/s, maka kecepatan pesawat udara itu adalah ….
A. 196 km/jam
B. 200 km/jam
C. 216 km/jam
D. 220 km/jam
E. 236 km/jam

Pembahasan Efek Doppler:

\begin{aligned}
f_p &= \frac{v + v_p}{ v } \times f_s \\
2.000 &= \frac{340 + v_p}{ 340 } \times 1.700 \\
2.000 &= (340 + v_p) \times 5 \\
340 + v_p &= 400 \\
v_p &= 60 \quad \textrm{m/s} \\
&= 216 \quad \textrm{km/jam}
\end{aligned}

Jawaban : C

]]>
https://fokusfisika.com/efek-doppler-materi-contoh-soal-dan-pembahasan/feed/ 0
INTENSITAS BUNYI : CONTOH SOAL BESERTA JAWABANNYA https://fokusfisika.com/intensitas-bunyi-contoh-soal-beserta-jawabannya/ https://fokusfisika.com/intensitas-bunyi-contoh-soal-beserta-jawabannya/#comments Thu, 03 Aug 2017 07:06:49 +0000 http://fokusfisika.com/?p=751 Rambatan bunyi adalah rambatan gelombang, sedangkan rambatan gelombang merupakan salah satu bentuk rambatan energi. Makin besar energi bunyi yang diterima makin nyaring suara yang kita dengar. Intensitas bunyi adalah besar energi bunyi tiap satuan waktu tiap satuan luas yang datang tegak lurus.
Intensitas bunyi dapat dirumuskan sebagai berikut.

\begin{aligned}
I &= \frac{P}{A} \\
\end{aligned}

Dengan :
I = intensits bunyi ( watt/m2 )
A = luas bidang bola ( m2 )
P = daya bunyi ( watt )

Jika A = 4πR2, maka persamaan di atas menjadi :

\begin{aligned}
I &= \frac{P}{4\pi R^2} \\
\end{aligned}

Perbandingan antara dua intensitas bunyi yang berada sejauh R1 dan R2 dari sumber bunyi adalah

\begin{aligned}
\frac{I_1}{I_2} &= \left(\frac{R_2}{R_1} \right)^2\\
\end{aligned}

Soal 1
Gelombang bunyi dengan daya 78,5 W dipancarkan ke medium di sekelilingnya yang homogen. Intensitas radiasi gelombang tersebut pada jarak 10 m dari sumber bunyi adalah ….
A. 4 x 10-2 W/m2
B. 4,25 x 10-2 W/m2
C. 5,6 x 10-2 W/m2
D. 5,85 x 10-2 W/m2
E. 6,25 x 10-2 W/m2

Pembahasan :
\begin{aligned}
I &= \frac{P}{4\pi R^2} \\
&= \frac{78,5}{4\cdot 3,14 \cdot 10^2} \\
&= 6,25 \times 10^{-2} \quad \textrm{W/m}^2
\end{aligned}

Jawaban : E

Soal 2
Suatu gelombang gempa terasa di Malang dengan intensitas 6 x 105 W/m2. Sumber gempa berasal dari suatu tempat yang berjarak 300 km dari Malang. Jika jarak antara Malang dan Surabaya sejauh 100 km dan ketiga tempat itu membentuk segitiga siku-siku di Malang, intensitas gempa yang terasa di Surabaya adalah ….
A. 2 x 105 W/m2
B. 3 x 105 W/m2
C. 4,5 x 105 W/m2
D. 5,4 x 105 W/m2
E. 7,5 x 105 W/m2

Pembahasan :

Perhatikan ilustrasi berikut :
intensitas bunyi

Berdasarkan ilustrasi di atas , maka jarak dari Sumber Gempa ke Surabaya :

\begin{aligned}
R_S &= \sqrt{R_M^2 + R_{M-S}^2} \\
&= \sqrt{300^2 + 100^2} \\
&= \sqrt{90.000 + 10.000} \\
&= \sqrt{100.000} \quad \textrm{m}
\end{aligned}

Besar intensitas gempa yang terasa di Surabaya :
\begin{aligned}
\frac{I_M}{I_S} &= \left( \frac{R_S}{R_M} \right)^2 \\
\frac{6\times 10^5}{I_S} &= \left( \frac{\sqrt{100.000}}{300} \right)^2 \\
\frac{6\times 10^5}{I_S} &= \left( \frac{\sqrt{10}}{9} \right) \\
\frac{6\times 10^4}{I_S} &= \left( \frac{1}{9} \right) \\
I_S &= 5,4 \times 10^5 \quad \textrm{W/m}^2
\end{aligned}

Jawaban : D

Soal 3
Gelombang bunyi menyebar dari sumbernya ke segala arah sama rata, titik A berjarak 0,5p dari sumber bunyi dan titik B berjarak 2,5p dari sumber. Perbandingan antara intensitas bunyi yang diterima A dan B adalah ….
A. 1 : 5
B. 2 : 5
C. 5 : 1
D. 15 : 2
E. 25 : 1

Pembahasan :
\begin{aligned}
\frac{I_A}{I_B} &= \left( \frac{R_B}{R_A} \right)^2 \\
\frac{I_A}{I_B} &= \left( \frac{2,5p}{0,5p} \right)^2 \\
&= \left(\frac{5}{1}\right)^2 \\
\frac{I_A}{I_B} &= \frac{25}{1} \\
\end{aligned}

Jawaban : E

Soal 4
Gelombang gempa yang berada 100 m dari titik pusat gempa (P) memiliki intensitas sebesar 8,10 x 106 W/m2. Intensitas gelombang pada jarak 300 m dari titik P yaitu ….
A. 9,00 x 105 W/m2
B. 8,10 x 105 W/m2
C. 9,00 x 106 W/m2
D. 8,10 x 10 W/m2
E. 9,00 x 108 W/m2

Pembahasan :

\begin{aligned}
\frac{I_1}{I_2} &= \left( \frac{R_2}{R_1} \right)^2 \\
\frac{8,10 \times 10^6}{I_2} &= \left( \frac{300}{100} \right)^2 \\
\frac{8,10 \times 10^6}{I_2} &= \left(\frac{3}{1}\right)^2 \\
\frac{8,10 \times 10^6}{I_2} &= \frac{9}{1} \\
9I_2 &= 8,10 \times 10^6 \\
I_2 &= 9,00 \times 10^5 \quad \textrm{W/m}^2
\end{aligned}

Jawaban : A

Baca Juga : Taraf Intensitas dan Contoh Soal Efek Doppler

Soal 5
Perbandingan jarak titik A dan B dari suatu sumber bunyi adalah 2 : 3. Bunyi menyebar ke segala arah dengan sama rata. Perbandingan intensitas bunyi di titik A dan di titik B adalah ….
A. 9 : 4
B. 3 : 2
C. 1 : 1
D. 2 : 3
E. 4 : 9

Pembahasan :
\begin{aligned}
\frac{I_A}{I_B} &= \left( \frac{R_B}{R_A} \right)^2 \\
\frac{I_A}{I_B} &= \left( \frac{3}{2} \right)^2 \\
\frac{I_A}{I_B} &= \frac{9}{4}
\end{aligned}

Jawaban : A

Soal 6
Sebuah alat pengukur intensitas bunyi diletakkan sejauh 5 m dari sumber bunyi, dan intensitas yang terbaca 5 x 10-6 W/m2. Apabila alat dipindahkan sehingga jarak dari sumber bunyi menjadi 15 m, intensitas bunyi terbaca adalah ….
A. 0,56 x 10-6 W/m2
B. 1,11 x 10-6 W/m2
C. 2,00 x 10-6 W/m2
D. 2,22 x 10-6 W/m2
E. 4,50 x 10-6 W/m2

Pembahasan :
\begin{aligned}
\frac{I_1}{I_2} &= \left( \frac{R_2}{R_1} \right)^2 \\
\frac{5 \times 10^{-6}}{I_2} &= \left( \frac{15}{5} \right)^2 \\
\frac{5 \times 10^{-6}}{I_2} &= \left(\frac{3}{1}\right)^2 \\
\frac{5 \times 10^{-6}}{I_2} &= \frac{9}{1} \\
9I_2 &= 5 \times 10^{-6} \\
I_2 &= 0,56 \times 10^{-6} \quad \textrm{W/m}^2
\end{aligned}

Jawaban : A

Soal 7
Intensitas gelombang bunyi pada suatu titik yang berjarak R dari sumber bunyi sama dengan I. Jika jarak titik diubah menjadi 4R, intensitasnya menjadi ….
A. 16I
B. 4I
C. \(\frac{1}{4} \)I
D. \(\frac{1}{8} \)I
E. \(\frac{1}{16} \)I

Pembahasan :
\begin{aligned}
\frac{I}{I’} &= \left( \frac{R’}{R} \right)^2 \\
\frac{I}{I’} &= \left( \frac{4R}{R} \right)^2 \\
\frac{I}{I’} &= \frac{16}{1} \\
I’ &= \frac{1}{16} I
\end{aligned}

Jawaban : E

]]>
https://fokusfisika.com/intensitas-bunyi-contoh-soal-beserta-jawabannya/feed/ 0
TARAF INTENSITAS BUNYI https://fokusfisika.com/taraf-intensitas-bunyi/ https://fokusfisika.com/taraf-intensitas-bunyi/#comments Tue, 30 Aug 2016 07:06:20 +0000 http://fokusfisika.com/?p=308 Intensitas bunyi terkecil yang masih merangsang pendengaran disebut ambang  pendengaran ( I_o) besarnya 1 \times 10^{-12} watt/m^2. Intensitas bunyi terbesar yang masih dapat didengar tanpa menimbulkan rasa sakit pada telinga sebesar 1 watt/m^2.

Logaritma perbandingan intensitas bunyi dengan ambang pendengaran disebut taraf intensitas bunyi (TI)

TI=10\log \frac{I}{I_o}

Keterangan :
TI = taraf intensitas bunyi (decibel atau dB)
I = intensitas bunyi (watt/m^2 )
I_o= ambang pendengaran ( 1 \times 10^{-12} watt/m^2. )

Contoh Soal
Dua gelombang bunyi intensitasnya masing-masing 10 watt/m^2 dan 100 watt/m^2. Berapa perbedaan taraf intensitasnya dinyatakan dalam dB jika intensitas ambang 1 \times 10^{-12} watt/m^2 ?

Penyelesaian:
Diketahui :
I_1 = 10 watt/m^2
I_2 = 100 watt/m^2
I_o = 1 \times 10^{-12} watt/m^2

Ditanyakan :
\Delta TI= … ?

Jawab :
\begin{aligned}
TI_1 &= 10 \log \frac{I_1}{I_o} \\
&= 10 \log \frac{10}{1 \times 10^{-12}} \\
&= 10 \log 10^{13} \\
&= 130 \textrm{dB}
\end{aligned}

\begin{aligned}
TI_2 &= 10 \log \frac{I_2}{I_o} \\
&= 10 \log \frac{100}{1 \times 10^{-12}} \\
&= 10 \log 10^{14} \\
&= 140 \textrm{dB}
\end{aligned}

\begin{aligned}
\Delta TI &= TI_2 – TI_1 \\
&= 140 – 130 \\
&= 10 \textrm{dB}
\end{aligned}

Apabila terdapat sumber bunyi sebanyak n buah yang identik dengan taraf intensitas TI_1 , maka taraf intensitas gabungannya menjadi :

TI_2 = TI_1 + 10 \log n

Keterangan :
TI_1= taraf intensitas bunyi satu sumber bunyi (dB)
TI_2= taraf intensitas bunyi n sumber bunyi (dB)
n = jumlah sumber bunyi

Contoh Soal
Seekor jangkrik memiliki taraf intensitas bunyi sebesar 20 dB. Berapakah berapa taraf intensitas 1000 ekor jangkrik yang identik jika berbunyi secara bersamaan?

Penyelesaian:
Diketahui :
TI_1= 20 dB
n = 1000

Ditanyakan :
TI_2 =  …?

Jawab :
\begin{aligned}
TI_2 &= TI_1 + 10 \log n \\
&= 20 + 10 \log 1000 \\
&= 20 + 10 \cdot 3 \\
&= 20 + 30 \\
&= 50 \textrm{dB}
\end{aligned}

Jarak suatu titik dari sumber bunyi juga mempengaruhi besar kecilnya taraf intensitas bunyi. Bila suatu titik berjarak r_1 dari sumber bunyi memiliki tarf intensitas TI_1, sedang titik berjarak r_2 memiliki taraf intensitas TI_2, maka hubungan antara keduanya memenuhi :

TI_2 = TI_1 + 10 \log \( \frac {r_1}{r_2} \)^2

Keterangan :
TI_1 = taraf intensitas bunyi berjarak r_1 dari sumber bunyi (dB)
TI_2 = taraf intensitas bunyi berjarak r_2 dari sumber bunyi (dB)
r_1 = jarak titik mula-mula dari sumber bunyi (m)
r_2 = jarak titik akhir dari sumber bunyi (m)

Contoh Soal :
Taraf intensitas bunyi pada jarak 6 meter dari sumber bunyi sebesar 70 dB. Berapa taraf intensitas pada titik berjarak 600 meter dari sumber bunyi?

Penyelesaian :
Diketahui :
r_1 = 6 m
r_2 = 600 m
TI_1 = 70 dB

Ditanyakan :
TI_2 = …. ?

Jawab :
\begin{aligned}
TI_2 &= TI_1 + 10 \log \left(  \frac{r_1}{r_2} \right)^2 \\
&= 70 + 10 \log \left( \frac{6}{600} \right)^2 \\
&= 70 + 10 \log (10^{-2})^2 \\
&= 70 + 10 \log 10^{-4} \\
&= 70 + 10 \cdot -4 \\
&= 70 – 40 \\
&= 30 \textrm{dB}
\end{aligned}

]]>
https://fokusfisika.com/taraf-intensitas-bunyi/feed/ 0
KARAKTERISTIK GELOMBANG BUNYI https://fokusfisika.com/karakteristik-gelombang-bunyi/ https://fokusfisika.com/karakteristik-gelombang-bunyi/#comments Fri, 26 Aug 2016 07:11:10 +0000 http://fokusfisika.com/?p=303 Gelombang bunyi merupakan salah satu gelombang mekanin yang berbentuk gelombang longitudinal, sehingga bunyi merambat dalam bentuk rapatan dan renggangan secara berurutan. Makin dekat dengan sumber bunyi, maka makin kuat bunyi terdengar. Makin jauh dari sumber bunyi, maka makin lemah bunyi akan terdengar.

Medium tempat perambatan bunyi dapat berupa zat padat, zat cair, atau gas. Bunyi lebih mudah merambat pada medium zat padat daripada zat cair dan zat gas. Namun, bunyi tidak dapat merambat dalam ruang hampa. Hal ini karena tidak adanya medium untuk merambat.

Tidak semua getaran dapat menghasilkan gelombang bunyi. Getaran yang sangat halus (frekuensinya rendah) tidak dapat didengarkan oleh telinga kita. Berdasarkan tinggi rendahnya frekuensi getaran, gelombang bunyi dibedakan sebagai berikut.

Infrasonik

Gelombang infrasonik, yaitu gelombang bunyi yang frekuensinya di bawah 20 Hz. Tidak dapat didengar oleh indra pendengaran manusia. Hanya binatang terntentu saja yang dapat mendengarnya, misalnya : jangkrik, anjing, dan angsa.

Audiosonik

Gelombang audiosonik, yaitu gelombang bunyi yang memiliki frekuensi berkisar antara 20 Hz sampai dengan 20.000 Hz. Merupakan gelombang bunyi yang dapat didengar oleh indra pendengaran manusia.

Ultrasonik

Gelombang ultrasonik, yaitu gelombang bunyi yang frekuensinya di atas 20.000 hz. Tidak dapat didengar oleh indra pendengaran manusia juga. Hanya kelelawar, lumba-lumba, dan anjing yang dapat mendengarnya.

Anak muda dapat mendengar bunyi dengan frekuensi terendah 20 hz dan frekuensi tertinggi 20.000 Hz. Tetapi saat memasuki usia senja, jangkauan frekuensi pendengarannya menjadi berkurang.

Penggunakan ultrasonik oleh manusia dijelaskan sebagai berikut.

a. Kacamata tunanetra

Prinsip pengiriman dan penerimaan pulsa ultrasonik pada kelelawar dimanfaatkan pada kacamata tunanetra. Kacamata dilengkapi dengan pengirim dan penerima pulsa ultrasonik. Penerima akan menghasilkan suatu bunyi tinggi atau rendah tergantung pada jarak benda yang memantulkan pulsa dekat atau jauh dari penderita tunanetra.

b. Mengukur kedalaman laut

Pulsa ultrasonik ditembakkan ke dalam air laut, kemudian oleh dasar laut, pulsa ini akan dipantulkan kembali ke atas. Selang waktu antara pengiriman pulsa dan diterimanya kembali pulsa tersebut kemudian dapat digunakan untuk menentukan kedalaman ait laut, yaitu dengan rumus :

d = \frac{v}{2\Delta t}
Keterangan :
d= kedalaman air laut (m)
v= kelajuan bunyi di dalam air (m/s)
\Delta t= selang waktu pengiriman ultrasonik dengan penerimanya kembali (s)

C. Pemerikasan USG (Ultrasonografi)

Pada kedokteran penyakit dalam dan kandungan, pulsa ultrasonografi yang dipantulkan oleh organ-organ yang ada di dalam tubuh atau janin dalam kandungan akan membentuk citra tententu pada layar monitor. Dari situlah dokter dapat memperkirakan kelainan organ, jenis kelamin janin, umur, dan kelainan pada janin.

]]>
https://fokusfisika.com/karakteristik-gelombang-bunyi/feed/ 0
RESONANSI https://fokusfisika.com/resonansi/ https://fokusfisika.com/resonansi/#comments Fri, 26 Aug 2016 03:09:36 +0000 http://fokusfisika.com/?p=301 Resonansi adalah peristiwa ikut bergetarnya suatu benda bila benda lain bergerat di dekatnya. Resonansi terjadi apabila frekuensi benda yang bergetar sama dengan frekuensi alami benda yang ikut bergetar. Ada beberapa peristiwa yang akan dijelaskan pada uraian berikut.

Ayunan Sederhana

Dua buah bandul diberi tali dengan panjang tali yang sama, akan ikut bergetar (berayun) apabila salah satu diayunkan. Syarat terjadinya resonansi pada ayunan sederhana adalah panjang tali keduanya harus sama. Ayunan pada gambar di bawah, apanila bandul A diayun, maka bandul C akan ikut walaupun sebelumnya tidak disimpangkan. Sedangkan bandul B dan D tetap diam tidak ikut berayun.

Garputala

Resonansi dapat terjadi apabila sebuah garputala dengan frekuensi tertentu dibunyikan, kemudian didekatkan kepada garputala lain yang semula diam dan memiliki frekuensi sama. Garputala yang semula diam akan ikut berbunyi saat didekati oleh garputala yang sudah dibunyikan. Syarat terjadinya resonansi pada garputala adalah frekuensi kedua garputala harus sama.

Kolom Udara

Bila suatu garputala digetarkan di atas sebuah kolom udara, udara pada kolom akan beresonansi. Apabila panjang kolom udara merupakan bilangan ganjil kali seperempat panjang gelombang bunyi yang dipakai.

Akibat-akibat yang sering timbul dengan persitiwa resonansi diuraikan sebagai berikut.
– jembatan gantung dapat runtuh saat angin yang bertiup melalui jembatan dengan kecepatan tertentu dan frekuensi sama dengan frekuensi alami jembatan tersebut, sehingga terjadi resonansi. Akibatnya, jembatan gantung berayun dengan hebatnya dan akhirnya runtuh.
– Gelas piala dapat pecah bila seorang penyanyi didekatkannya dengan frekuensi yang sama dengan frekuensi alami gelas tersebut.
– Mobil akan melambung saat melaju dengan kecepatan tinggi pada jalan yang berlubang karena adanya persitiwa resonansi pula.

Selain adanya akibat-akibat kurang mengenakkan dengan adanya resonansi, berikut ini manfaat dengan adanya peristiwa resonansi.
– Kita dapat mendengar dengan jelas semua suara yang ada di sekitar karena adanya selaput gendang pendengaran. Bagian ini merupakan selaput tipis dan mudah beresonansi untuk berbagai macam getaran.
– Udara di sekitar selaput suara manusia ikut bergetar (beresonansi) saat selaput ini bergetar, sehingga resonansi pada udara di sekitar selaput suara ini dapat memperkuat suara kita. Suara kita terdengar lebih nyaring karena diperkuat oleh resonansi udara

]]>
https://fokusfisika.com/resonansi/feed/ 0